Jumat, 13 Agustus 2010

Let Me...

Aku tahu bahwasanya aku ini masih muda
Masih belum banyak makan asam garam dunia ini
Aku tahu bahwasanya jiwa mudaku ini memerlukan bimbingan dari para senior kehidupan
Aku tahu bahwasanya aku perlu kendali mereka agar bisa selamat
Aku tahu bahwasanya karena perhatian merekalah aku bisa mengetik kata-kata ini, saat ini
Aku tahu bahwasanya setiap laku mereka adalah cerminan sayang yang amat kepadaku
Aku tahu bahwasanya tugas mereka amatlah berat untuk mendidikku, membimbingku, menjadikanku insan yang mulia, yang berguna bagi lingkungan sekitar
Aku tahu bahwasanya setiap kata "tidak" atau "jangan" yang terucap dari bibir mereka, tak lain maknanya dengan "i do love you"
Aku tahu... Aku sadar...

Namun, untuk kali ini saja, beri aku kesempatan untuk melakukan apa yang menurut mereka berbahaya
Biarkan aku mencobanya, karena ini adalah sesuatu yang baru bagiku
Jikapun mereka menganggap ini berbahaya, aku lebih senang jikalau mereka tidak langsung berucap "jangan", melainkan cukup dengan "hati-hati"
Aku pun bersedia jika mereka mau mengawasiku dalam pelaksanaan sesuatu yang mereka anggap berbahaya itu
Karena, menurut pandang mudaku, tidak ada di dunia ini yang tidak ada bahayanya
Dan penilaian terhadap sesuatu [apakah ia layak atau tidak layak dilakukan] adalah relatif

Aku tahu bahwa tulisan ini aku buat seperti ini semata-mata karena aku belum pernah merasakan menjadi senior kehidupan
Karena aku belum pernah merasa mengemban tugas yang amat mulia lagi berat
Aku tahu...
Tapi biarlah tulisan ini demikian adanya...
Aku hanya ingin mengeluarkan sesuatu dari benakku, dalam wujud yang lebih nyata, sehingga kelak bisa dilihat, diamati, dan dinilai dari sudut pandang yang berbeda

Ketika langitku masih biru, izinkan ku mencoba semua yang ingin kucoba

Tidak ada komentar:

Posting Komentar